Search for:
Mudah dan memudahkan

Mudah, No Manual No Tutorial

Semua proyek pengembangan aplikasi yang pernah dikerjakan oleh perusahaan kami, berorientasi pada 3 aspek utama, yaitu: (1) Mudah dan memudahkan; (2) Kebermanfaatan; dan (3) Terintegrasi. Maksudnya apa? Berikut penjelasannya:

  1. Kemudahan
    Masyarakat pekerja perkantoran pada umumnya akan cenderung menolak ketika mendengar penawaran “Aplikasi”. Hal ini didasari bahwa aplikasi perkantoran yang biasa mereka gunakan pada umumnya “Sulit dipahami”. Kondisi ini melahirkan doktrin di kepala mereka bahwa “Aplikasi itu Sulit”. Oleh sebab itu, setiap kali ada permintaan pengembangan aplikasi, kami tidak pernah membuatkan buku panduan (manual book) atau video tutorial penggunaan aplikasi, kecuali untuk keperluan administratif. Hal ini kami lakukan karena beberapa alasan, antara lain kami ingin membantah bahwa doktrik “Aplikasi itu Sulit” adalah tidak benar. Bagi kami, tujuan pengembangan aplikasi itu adalah untuk mempermudah pekerjaan, dan sekaligus penggunanya juga merasa aplikasi itu mudah digunakan. Sehingga kami sering mengatakan, “Ketika kami telah menyelesaikan aplikasi, kami akan langsung menyerahkan kepada klien. Jika klien kami tidak mengerti dengan cara awal masuk dan menggunakan aplikasi, maka kami GAGAL“.
  2. Kebermanfaatan
    Aspek kebermanfaatan juga menjadi salah satu alat ukur kami dalam menerima permintaan pembuatan aplikasi. Bagi kami mengerjakan aplikasi yang kurang memiliki manfaat, –misalnya: aplikasinya hanya sebagai pelayanan sekali pakai, atau memaksakan penyerapan anggaran untuk membangun inovasi berbasis aplikasi yang tidak terkonsep dengan benar–, cenderung kami arahkan untuk mematangkan konsep terlebih dahulu, atau bahkan boleh jadi terpaksa tidak kami terima.
  3. Terintegrasi
    Aplikasi paling keren, adalah aplikasi yang mampu mengintegrasikan dan mengkolaborasi data, sehingga tercipta berbagai skema output yang dilahirkan dari sebuah data yang terintegrasi tersebut. Kami sering menyebutnya dengan istilah: “One Record, One Thousand Reports”. Data yang terintegrasi, ditahap selanjutnya akan melahirkan data yang dinamis, sinkron, dan real-time.

Jadi, teman-teman….
Kami akan sangat senang apabila ada pihak yang mengajak kami untuk duduk ngopi dan berdiskusi tentang sebuah konsep komprehensif yang bisa dituangkan dan dikembangkan ke dalam sebuah aplikasi.

Koordinasi untuk menetapkan harga

Satuan Standar Harga Pembuatan Aplikasi

Satuan Standar Harga pembuatan aplikasi yang dimaksud di sini adalah biaya pembuatan aplikasi yang telah ditetapkan oleh pihak manajemen perusahaan ORCA TECH berdasarkan jenis dan tingkat kerumitan aplikasi, serta perhitungan masa penyelesaian pengerjaan aplikasi.

Penetapan Satuan Standar Harga pembuatan aplikasi berdasarkan jenis dan tingkat kerumitan aplikasi ini disusun atas dasar pengalaman kami dalam pembuatan berbagai jenis aplikasi. Adapun jenis-jenis aplikasi berdasarkan tingkat kerumitan dalam pengerjaannya tersebut adalah sebagai berikut:

  1. Aplikasi Data (IDR. 20.000 K)
    Aplikasi data adalah jenis aplikasi input data SATU ARAH, yaitu aplikasi yang terdiri dari berbagai fitur input untuk membentuk sebuah data yang dapat dicetak, dapat menghasilkan rekapitulasi, dan berbagai output lainnya.
    Biaya pembuatan jenis aplikasi data ini adalah Rp.20.000.000,- x perkiraan masa pengerjaan dalam satuan minggu.
    Contoh: Jika saat konsultansi awal (pre-development) ternyata diketahui bahwa aplikasi yang akan dikembangkan adalah jenis aplikasi data dan dapat diperkirakan akan selesai dalam 4 minggu sampai ke tahap evaluasi, maka harga aplikasinya adalah:
    Rp.20.000.000,- x 4 Minggu = Rp.80.000.000,-
  2. Aplikasi Layanan (IDR. 30.000 K)
    Aplikasi Layanan adalah jenis aplikasi input data DUA ARAH, yaitu aplikasi yang terdiri dari berbagai fitur input untuk membentuk sebuah data interaktif dan traksaksional dengan pengguna lain, baik dalam aplikasi yang sama, maupun dengan aplikasi lain yang terintegrasi.
    Biaya pembuatan jenis aplikasi layanan ini adalah Rp.30.000.000,- x perkiraan masa pengerjaan dalam satuan minggu.
    Contoh: Jika saat konsultansi awal (pre-development) ternyata diketahui bahwa aplikasi yang akan dikembangkan adalah jenis aplikasi layanan dan dapat diperkirakan akan selesai dalam 4 minggu sampai ke tahap evaluasi, maka harga aplikasinya adalah:
    Rp.30.000.000,- x 4 Minggu = Rp.120.000.000,-
  3. Aplikasi Keuangan (IDR. 40.000 K)
    Aplikasi Keuangan adalah jenis aplikasi input data keuangan, yaitu aplikasi yang terdiri dari berbagai fitur input data keuangan yang melahirkan output transaksional, seperti kas, pajak, modal, laba, neraca, dan sebagainya.
    Biaya pembuatan jenis aplikasi keuangan ini adalah Rp.40.000.000,- x perkiraan masa pengerjaan dalam satuan minggu.
    Contoh: Jika saat konsultansi awal (pre-development) ternyata diketahui bahwa aplikasi yang akan dikembangkan adalah jenis aplikasi keuangan dan dapat diperkirakan akan selesai dalam 4 minggu sampai ke tahap evaluasi, maka harga aplikasinya adalah:
    Rp.40.000.000,- x 4 Minggu = Rp.160.000.000,-
Koordinasi untuk menetapkan harga

Untuk menetapkan biaya pembuatan sebuah aplikasi, kami perlu melakukan koordinasi intensif dengan pihak klien untuk menggali informasi secara optimal, seperti apa konsep aplikasi yang akan dibangun.

Catatan: Orientasi jasa pembuatan aplikasi di perusahaan kami adalah kemudahan dan kebermanfaatan.
Garansi: Jika anda kesulitan menggunakan aplikasi yang kami kembangkan, berarti kami Gagal.